The Jambi Times, BANDUNG | Wadan Seskoad, Brigjen TNI Fulad, S.Sos., M.Si., Memimpin Kegiatan Seminar Studi Wilayah Pertahanan Pasis Dikreg LXI Seskoad TA.2021, bertempat di Gedung Prof. Dr. Satrio Seskoad, Bandung, Selasa (23/11/2021).
Seminar Studi Wilayah Pertahanan TA.2021 yang diikuti oleh Para Pejabat Seskoad, Widya Iswara dan Para Kadep Seskoad, Aster Kasdam II/Slw, Aster Kasdam IV/Dip, Aster Kasdam V/Brw, Aster Kasdam Jaya, Rektor IPDN, Unjani, UIN Sunan Gunung Jati, Unpar dan Para Dandim Yang menjadi Lokus penelitian KKL Studi Wilayah Pertahanan.
Juga Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan keamanan, Prof. Dr. M. Mahfud MD., S.H., S.U., M.I.P., yang diwakili oleh Laksamana Pertama TNI Halili, S.H., M.H., CfrA., Aster Kasad, Mayjen TNI Nurcahyanto yang diwakili oleh Brigjen TNI Sugiyono, dan Pengamat Militer Dr. Coonie Rahakundini Bakrie yang mengikuti secara virtual.
Dalam Amanat Komandan Seskoad, Mayjen TNI Dr. Anton Nugrorho., MMDS., M.A., yang dibacakan oleh Wadan Seskoad, Brigjen TNI Fulad, S.Sos., M.Si., Seminar Studi Wilayah Pertahanan ini mengangkat Tema “Aktualisasi Peran Satkowil Dalam Rangka Menciptakan Ketahanan Wilayah Pada Masa Pandemi Covid-19 Untuk Mencegah Disintegrasi Bangsa”
Tema ini sangat relavan dihadapkan pada situasi dan kondisi yang dihadapi Bangsa Indonesia saat ini.
Dengan Mewabahnya Covid-19 berdampak pada aspek politik, sosial, dan Ekonomi, Sehingga menyebabkan menurunnya kesejahteraan masyarakat yang dapat menimbulkan terjadinya disintegrasi bangsa, ungkap Wadan Seskoad.
Kegiatan dilaksanakan dengan tetap mematuhi protokol kesehatan. (Red/Penseskoad).